Landasan filosofis Manajemen Berbasis Sekolah
(MBS) secara umum adalah cara hidup masyarakat. Maksudnya jika ingin reformasi
pendidikan itu sukses maka reformasi tersebut harus berakar pada cara dan
kebiasaan hidup warganya.
Di Indonesia pendidikan nilai yang dominan
adalah pendidikan kewarganegaraan dan pendidikan agama. Kedua mata pelajaran
tersebut mempunyai peran yang penting untuk tetap menumbuhkembangkan tanggung
jawab bersama di dalam suatu kehidupan masyarakat baik masyarakat lokal,
nasional, regional maupun global.
Pendidikan nilai yang diharapkan berpeluang
untuk terwujud dengan diterapkannya MBS. Hal ini, mengingat MBS dengan dukungan
masyarakat berupaya memperkuat jati diri peserta didik dengan nilai-nilai
sosial budaya setempat, mensinergikannya dengan nilai-nilai kebangsaan dan
kemanusiaan serta nilai-nilai yang dianut.
Manfaat Penerapan MBS
dalam Pendidikan, diantaranya yaitu :
1. Meningkatkan mutu
pendidikan melalui peningkatan kemandirian, fleksibilitas, partisifasi,
keterbukaan, kerjasama, akuntabilitas, sustainabilitas, dan inisiatif
sekolah/madrasah dalam mengelola, memanfaatkan, dan memberdayakan sumberdaya
yang tersedia.
2. Meningkatkan
kepedulian warga sekolah/madrasah dan masyarakat dalam menyelenggarakan
pendidikan melalui pengambilan keputusan bersama.
3. Meningkatkan
tanggung-jawab sekolah/madrasah kepada orang tua, masyarakat, dan pemerintah
untuk meningkatkan mutu sekolah/madrasah.
4. Meningkatkan
kompetesi yang sehat antara sekolah/madrasah dalam meningkatkan kualitas
pendidikan
No comments:
Post a Comment